matanajwa-Unhas

Mata Najwa Off Air di Unhas, Kapan Lagi Kalau Bukan Sekarang?

Lewatkan yang lain demi event ini

Jum’at, 21 Desember 2012 siang tadi adalah hari yang dinantikan minggu ini. Bukan karena isu kiamat yang katanya akan terjadi hari ini, tapi karena ada satu event di kampus kami yang sangat sayang untuk dilewatkan. Mata Najwa, that’s the event. Dan temanya adalah “Pemimpin Bernyali.” Beberapa hari sebelumnya sudah ramai dibicarakan di social media, khususnya oleh masyarakat Makassar.

Mata Najwa kali ini diadakan di kampus Universitas Hasanuddin, tepatnya didalam gedung Baruga A.P. Pettarani, Unhas. Memang bukan siaran langsung (On Air) sih, tapi tetap ditayangkan di metro tv, kata Najwa acara ini akan ditayangkan pada tanggal 3 Januari 2013.

Saya sangat sangat ingin menonton langsung event ini, karena narasumbernya adalah orang-orang yang sedang banyak dibicarakan saat ini. Mereka adalah: pak Jusuf Kalla (Alumni Unhas, mantan Wapres RI), pak Mahfud MD (Ketua MK), pak Dahlan Iskan (Menteri BUMN), juga pak Abraham Samad (alumni Unhas, saat ini menjabat Ketua KPK). Hmmm…. Siapa yang tidak tertarik menonton langsung acara ini?

matanajwa-Unhas
Poster Mata Najwa Off Air Unhas

No ticket, no problem! Masuk saja.

Bukan hanya mahasiswa Unhas, penonton juga berasal dari banyak kalangan, semua tampak begitu antusias dengan acara ini. Mulai dari sebelum tiket dibagikan, sebelum masuk gedung bahkan sampai dengan acara berlangsung. Para penonton (termasuk saya) berdesak-desakan memasuki gedung. Sebenarnya saya sempat ragu bisa masuk, karena tidak punya tiket, tapi, Alhamdulillah, dengan berusaha sambil berdesak-desakan seperti ada pembagian sembako gratis akhirnya saya juga bisa masuk. Dan dapat kursi juga. Nice!

Acara berlangsung meriah, sama sekali tidak ada kekacauan selama acara berlangsung. Ini adalah image yang baik, dan membuktikan bahwa kami, mahasiswa Unhas secara khusus, dan mahasiswa Makassar secara umum tidak seburuk apa yang selalu diliput media. Yang lebih banyak memperlihatkan anarkisme mahasiswa Makassar.

Antri Masuk Gedung

Adalah kesempatan langka untuk melihat acara ini secara langsung. Dengan setting panggung yang menarik, narasumber-narasumber yang luar biasa, juga presenter yang amazing, tidak rugi rasanya melewatkan hal lain sebagai pengorbanan untuk menonton acara ini. Dan kapan lagi, bagi kami untuk melihat keempat narasumber ditambah pembawa acara yang hebat secara langsung kalau bukan hari ini. Besok-besok belum tentu ini akan terulang.

Pak rektor Unhas, Prof Idrus Paturusi membuka acara ini, dengan menyambut para narasumber dengan hangat, dan menyanjung bahwa mereka sedang pulang kampung. Najwa pulang kampung (Najwa lahir di Makassar), pak JK pulang kampung, pak Abraham Samad pulang kampung, bahkan pak Dahlan Iskan dan pak Mahfud MD juga dikatakan pulang kampung. Pak Dahlan Iskan digelari “Karaeng Pettarani” oleh pak rektor. That was amazing…

Dari Bangku Penonton Atas

Sulit rasanya menggambarkan perasaan senang saya menyaksikan langsung acara ini. Beberapa hari lalu saya ingin mendaftar untuk masuk, tapi sudah kehabisan tiket. Masih ada tiket tersisa tadi pagi, tapi katanya hanya untuk yang sudah mendaftar. Padahal saya sama sekali tidak terdaftar. Tadi pagi saya sudah pasrah mungkin tidak akan bisa masuk. Tapi Allah berkehendak lain. Saya terus berusaha bagaimana caranya supaya bisa masuk gedung. Bersama dengan teman-teman lain yang tidak kebagian tiket, kami akhirnya bisa masuk meski harus berdesak-desakan!

Terima kasih Metro TV, Unhas, Najwa Shihab, pak Jusuf Kalla, pak Mahfud MD, pak Dahlan Iskan, juga pak Abraham Samad, serta para sponsor (Tolak Angin, Tribun Timur, juga media partner lainnya) dan panitia  atas keberhasilan mengadakan acara ini di kampus kami. Sebuah kehormatan dan kesempatan langka bagi kami untuk melihat secara langsung acara ini. Unlimited Thanks to the God, Allah SWT.

Share the Post
Rizqi Fahma
Rizqi Fahma

I read, I write, I bike, I swim, but I don't smoke.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.