Menulis dalam Bahasa Indonesia

Iya, saya sudah beberapa waktu tidak menulis dalam Bahasa Indonesia dalam blog saya ini. Saya menggunakan Bahasa Inggris sebagai bahasa dalam blog saya dalam beberapa belas bulan terakhir ini. Tujuannya sama sekali bukan untuk menunjukkan seberapa bagus Bahasa Inggris saya. Malah sebaliknya.

Saya menulis dalam Bahasa Inggris karena saya sadar kalau saya butuh banyak latihan menulis dalam bahasa ini. Saya sadar kalau tulisan Bahasa Inggris saya sama sekali tidak sempurna. Kalau mau, anda bisa membuktikannya dengan sangat mudah. Banyak tulisan saya yang saya baca kembali mengandung banyak kesalahan, baik dari sisi grammar maupun dari kesalahan penulisan huruf, dan sebagainya. Yang terpenting, beberapa kalimat banyak yang artinya mengambang.

Ada banyak orang yang jago berbicara dengan Bahasa Inggris, namun sayang sekali, ketika dihadapkan dengan keharusan menuliskan ide dalam bahasa Inggris, sepertinya semua ide brilian yang ada, tidak terjewantahkan. Ya, karena menulis kadang tidak semudah menghamburkan kalimat-kalimat secara lisan. Saya tidak mau seperti itu.

Saya ingin mampu berbahasa Inggris yang baik, baik secara lisan maupun secara tertulis (dan mendengar, memahami), walaupun tulisan yang saya buat masih banyak yang cacat grammar dan minim makna. Setidaknya ada keinginan yang terealisasi dalam tulisan, begitu kata orang (dan orang itu saya :-)).

Setelah menulis beberapa puluh tulisan dengan tema acak dalam Bahasa Inggris, saya pikir sekarang saatnya mencoba hal yang baru tapi lama. Yaitu kembali menulis dalam Bahasa Indonesia.

Walaupun bahasa yang saya gunakan memang tidak terlalu enak dibaca apalagi dipahami, tapi yah, ini adalah salah satu usaha saya untuk tetap menggunakan bahasa tercinta ini. Ditengah semakin derasnya gerusan penggunaan bahasa-bahasa asing oleh orang-orang yang termasuk saya sendiri didalamnya. Tentu saja anda bisa melihat kejadian-kejadian seperti ini dimanapun, termasuk di media-media sosial.

Maka dari itu, penting kiranya bagi kita, saya khususnya, sebagai pemuda penerus bangsa untuk tetap melestarikan bahasa tercinta kita ini. Salah satu caranya adalah dengan membiasakan diri menggunakan Bahasa Indonesia dalam tulisan-tulisan, walaupun tak salah jika sekali-kali menggunakan bahasa asing sebagai selingan.

Untukmu, Bahasa Indonesia, saya akan menulis tulisan-tulisan lain dalam bahasa ini. Maafkan jika saya kerap salah dalam memperlakukanmu dalam bidang tulis ini.

Suatu tempat yang indah di Indonesia, 2015.

Share the Post
Rizqi Fahma
Rizqi Fahma

I read, I write, I bike, I swim, but I don't smoke.

2 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.